Bertempat di Balairung Universitas Indonesia, Depok. Team NOMADEN dari POLMAN BANDUNG berhasil menjuarai Kontes Robot Indonesia (KRI) regional II setelah menundukkan Me_Cool dari Politeknik Negeri Jakarta. Sebelumnya, Team Nomaden berhasil mengalahkan team Shiraru (Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung). Sebelumnya Shiraru lebih diunggulkan, karena team inilah yang berhasil mencapai titik akhir terjauh pada sesi penyisihan. Namun keberuntungan rupanya berpihak pada POLMAN Bandung. Shiraru berulang kali dipaksa melakukan restart, setelah beberapa kali melakukan pelanggaran. POLMAN Bandung akhirnya memastikan lolos ke final setelah mencapai titik akhir lebih jauh dari Shiraru.
Di babak grand final, nomaden kembali mendapat keberuntungan. Me_Cool (PNJ) yang melawan POLMAN Bandung di Final, tidak bisa melewati perebutan juara 1 dengan lancar. Robot otomatis PNJ tidak berhenti untuk menjemput robot pemukul gendang yang harusnya digotong bersama robot manual. Akhirnya, Nomaden berhasil mencuri kesempatan dengan sedikit mencapai hasil lebih baik dari PNJ. Nomaden telah berhasil menaikkan robot pemukul gendang, walaupun belum berhasil diangkat.
Sementara itu, Shiraru menempati posisi 3 setelah menundukkan Team Kujang POLBAN. Shiraru kembali menunjukkan taringnya pada perebutan juara 3 yang tidak berhasil diperlihatkan ketika melawan POLMAN Bandung di semifinal.
POLMAN Bandung, PNJ, dan UPI akhirnya mendapatkan tiket ke tingkat Nasional yang akan digelar di Universitas Gajah Mada (UGM) Jogjakarta, 6-7 Juni2009 mendatang.
Ratusan Supporter POLMAN Bandung Getarkan Balairung
Sepi, mungkin itu yang akan terasa di Balairung 10 Mei 2009 lalu tanpa kehadiran supporter POLMAN. Lebih dari 120 orang mahasiswa datang ke Balairung UI untuk memberi semangat team POLMAN. Supporter berseragam putih itu pun memutihkan tribun timur dan menggetarkan Balairung setiap kali team POLMAN tampil. Yel-yel tak henti-hentinya diteriakkan diiringi tabuhan tamtam dan botol minuman. Rupanya dukungan moril yang diberikan supporter sangat berkontribusi memberi semangat team dan menggoyahkan mental lawan. Melengkapi kerja keras team yang telah berjuang siang malam, menyiapkan robot terbaik POLMAN.
Read more
Di babak grand final, nomaden kembali mendapat keberuntungan. Me_Cool (PNJ) yang melawan POLMAN Bandung di Final, tidak bisa melewati perebutan juara 1 dengan lancar. Robot otomatis PNJ tidak berhenti untuk menjemput robot pemukul gendang yang harusnya digotong bersama robot manual. Akhirnya, Nomaden berhasil mencuri kesempatan dengan sedikit mencapai hasil lebih baik dari PNJ. Nomaden telah berhasil menaikkan robot pemukul gendang, walaupun belum berhasil diangkat.
Sementara itu, Shiraru menempati posisi 3 setelah menundukkan Team Kujang POLBAN. Shiraru kembali menunjukkan taringnya pada perebutan juara 3 yang tidak berhasil diperlihatkan ketika melawan POLMAN Bandung di semifinal.
POLMAN Bandung, PNJ, dan UPI akhirnya mendapatkan tiket ke tingkat Nasional yang akan digelar di Universitas Gajah Mada (UGM) Jogjakarta, 6-7 Juni2009 mendatang.
Ratusan Supporter POLMAN Bandung Getarkan Balairung
Sepi, mungkin itu yang akan terasa di Balairung 10 Mei 2009 lalu tanpa kehadiran supporter POLMAN. Lebih dari 120 orang mahasiswa datang ke Balairung UI untuk memberi semangat team POLMAN. Supporter berseragam putih itu pun memutihkan tribun timur dan menggetarkan Balairung setiap kali team POLMAN tampil. Yel-yel tak henti-hentinya diteriakkan diiringi tabuhan tamtam dan botol minuman. Rupanya dukungan moril yang diberikan supporter sangat berkontribusi memberi semangat team dan menggoyahkan mental lawan. Melengkapi kerja keras team yang telah berjuang siang malam, menyiapkan robot terbaik POLMAN.
